Di zaman sekarang ini, internet sudah sangat dibutuhkan bagi banyak orang.
Dengan koneksi internet dan web browser, pengguna dapat membuka berbagai website termasuk sebuah blog.
Terdapat beragam blog dengan topik bahasan yang juga beragam (tergantung pemilik blog).
Blog bisa berfungsi sebagai sumber informasi, tempat mempublikasikan atau mempromosikan sesuatu, maupun sebagai media untuk melakukan interaksi sosial.
Selain itu, blog juga dapat digunakan untuk menyalurkan hobi, mengisi waktu luang, dan juga bisa dijadikan sebagai salah satu sumber pendapatan bagi pemilik blog.
Pengertian blog
Apa itu blog? Blog merupakan singkatan dari weblog.
Kata blog tercipta dari candaan yang mengubah kata weblog menjadi we blog.
Blog adalah bentuk website yang berisi tulisan-tulisan atau informasi dalam bentuk posting.
Tulisan tersebut dapat berupa tutorial, berita, diari, review, dan sebagainya.
Sebuah blog dapat dimiliki dan dikelola oleh satu orang atau oleh lebih dari satu orang.
Posting dari sebuah blog biasanya dapat dikomentari. Tapi itu tidak selamanya, karena hal ini tergantung dari pengaturan yang dibuat oleh pemilik blog.
Dengan menyediakan kolom komentar pada halaman posting blog, pengunjung dapat berinteraksi dengan pemilik blog maupun dengan pengunjung lainnya.
Selain kolom komentar, interaksi bisa juga dilakukan melalui buku tamu yang mungkin akan diperoleh interaksi yang lebih aktif.
Pemilik blog disebut juga sebagai seorang blogger.
Sedangkan kegiatan mengerjakan blog dapat disebut blogging. Dalam bahasa Indonesia, kata blogging juga disebut dengan istilah ‘ngeblog’.
Sejarah blog
Istilah weblog diciptakan oleh Jorn Barger pada tanggal 17 Desember 1997.
Jorn Barger merupakan seorang blogger Amerika yang lahir pada tahun 1953 di Yellow Springs, Ohio, Amerika Serikat. Ia dikenal juga sebagai editor Robot Wisdom, sebuah weblog awal yang berpengaruh.
Jorn Barger menciptakan istilah weblog untuk menggambarkan proses dari ‘logging the web‘.
Merholz menciptakan istilah ‘blog’
Kemudian Peter Merholz menciptakan istilah yang lebih singkat, yaitu blog. Dengan bercanda ia mengubah kata weblog menjadi we blog di sidebar blognya, peterme.com, pada tahun 1999.
Sebelum kegiatan ngeblog menjadi terkenal, sudah ada beberapa komunitas digital seperti Usenet, e-mail lists, dan Bulletin Board Systems (BBS).
Contoh awal dari blog komersial adalah website yang dibuat pada tahun 1995 oleh Ty, Inc. yang menampilkan sebuah blog dengan sebutan ‘Online Diary’ atau Buku Harian Online.
Buku harian online tersebut dibuat dan diperbarui secara manual sebelum adanya program ngeblog.
Contoh lain dari entri online awal yang menjadi bagian dari perkembangan ngeblog dibuat oleh Dave Winer. Dia telah dianggap sebagai salah satu ‘bapak’ blogging.
Beberapa blogger seperti The Misanthropic Bitch (yang mulai pada tahun 1997) menyebut kehadiran mereka di dunia online sebagai ‘zine’, sebelum istilah blog digunakan secara umum.
Pada bulan September 1997, SlashDot diluncurkan.
Open Diary diluncurkan
Bruce Ableson meluncurkan Open Diary pada bulan Oktober 1998.
Open Diary menjadi komunitas blog pertama dimana pembaca dapat menambahkan komentar ke entri blog penulis lain.
Pada tahun 1999, Brad Fitzpatrick memulai LiveJournal.
LiveJournal merupakan layanan jejaring sosial Rusia dimana penggunanya dapat menyimpan blog, jurnal, dan diari.
Brad Fitzpatrick memulainya dengan tujuan agar teman-teman sekolahnya tetap dapat meng-update aktivitas.
Blogger.com diluncurkan
Evan Williams dan Meg Hourihan meluncurkan blogger.com pada Agustus 1999 yang kemudian dibeli oleh Google pada Februari 2003.
Pada tahun 2004, peran blog menjadi semakin umum, ketika beberapa pihak seperti konsultan politik dan layanan berita mulai menggunakannya sebagai alat penjangkauan dan pembentukan opini.
Pada tahun 2011, Tom Knighton, Pemilik Knighton Media, Inc, mengumumkan bahwa perusahaannya membeli The Albany Journal.
Pada tahun 2012, Evan Williams dari Pyra Labs meluncurkan Medium, sebuah platform penerbitan untuk penulis amatir dan profesional.
Pada tahun 2016, nama domain .blog diluncurkan.
Sekarang sudah banyak blog bertebaran di internet dengan topik-topik yang beragam.
Salah satu hal yang dicari dalam membuat dan mengelola blog adalah untuk menerima pemasukan dari iklan atau promosi.
Platform blog
Sebuah blog dapat bersifat pribadi, ditujukan untuk bisnis, organisasi nirlaba, pemerintahan, dan yang lainnya.
Dalam membuat dan mengelola blog untuk pertama kali, sebaiknya gunakan layanan gratis terlebih dahulu. Terutama untuk blog pribadi.
Setelah itu gunakan layanan berbayar untuk mendapatkan pengalaman yang lebih dan ingin serius dalam dunia blog.
Layanan berbayar juga dapat meningkatkan kepercayaan pengunjung.
Ada beberapa platform yang bisa digunakan dalam membuat blog, dua diantaranya adalah sebagai berikut.
Blogger
Blogger adalah layanan publikasi blog yang dibuat oleh Pyra Labs.
Google kemudian mengakuisisinya pada tahun 2003.
Pengguna yang mendaftar ke Blogger dapat menggunakan subdomain gratis, yaitu .blogspot.com atau bisa juga dengan menggunakan custom domain.
Sebagai salah satu perangkat publikasi blog pertama, Blogger berperan dalam mempopulerkan format blog di dunia.
WordPress
WordPress terdiri dari WordPress.com dan WordPress.org.
Di antara keduanya, WordPress.com yang lebih fokus ke layanan blog.
WordPress.com atau cukup disebut WordPress adalah platform blog yang dimiliki oleh Automattic.
Layanan ini diluncurkan pada tanggal 21 November 2005.
Sama seperti Blogger, WordPress juga menyediakan hosting blog gratis untuk penggunanya. Selain itu disediakan subdomain .wordpress.com yang juga gratis.
Tapi dengan layanan gratis, pengguna tidak dapat menggunakan beberapa fitur seperti menginstall plugin PHP dan mengubah CSS pada theme yang dipasang.